Bayi Sehat, Ceria dan Lucu .... Bayi Sehat, Ceria dan Lucu ......... Bayi Sehat, Ceria dan Lucu .........

Kamis, 02 Februari 2012

TAHAP PERKEMBANGAN BAYI UMUR 7-9 BULAN

Bayi Ibu Mulai Melihat-lihat Sekeliling Rumah

Bayi ibu mulai melihat-lihat sekeliling rumah, kemampuannya merangkak mulai meningkat, dia semakin aktif dan menjelajah ke sana kemari, kita harus meningkatkan kewaspadaan dalam menjaga bayi kita, singkirkan barang-barang yang membahayakan si kecil seperti kabel listrik, stop kontak listrik sebaiknay di tutup saja,sabun cair/ deterjen. pisau, karbol, perabot tukang, dan lain-lain yang sekiranya akan membahayakan si kecil. Setiap sudut meja, lemari kita tutup saja agar tidak bisa dibuka oleh bayi kita. Pada usia ini dia sangat senang mengambil dan membuang, berilah kepadanya bola kaos kaki, boneka yang ringan, bantal atau apa saja yang bisa ia lempar. Jangan ibu tinggalkan bayi sendirian dalam bermain karena dia masih belum mengerti benda yang berbahaya yang mana, setiap bermain wajib kita temani pada tahap ini.

Makanan Pada bayi Ibu

Pada tahap ini dia sudah mulai bisa memakan makanan dengan tekstur yang lebih kasar, juga tambahkan banyak variasi dan rasa yang berbeda pada makanannya. Rasa baru akan membuat dia lebih tertarik untuk makan, karena dia mempunyai kemampuan yang semakin berkembang. Biasakan anak untuk makan dengan duduk di kursi makannya, dalam kegiatan makan ini, tidak jarang bayi kita menginginkan makan sendiri dengan mengambil makanannya memakai tangannya sendiri, berilah dia kesempatan untuk itu supaya bayi ibu dapat mengembangkan kemampuan tangannya, memang kita sebagai ibu akan sedikit direpotkan karena meja makan yang berantakan, tapi jangan ibu jadi memarahi dia karena dengan seperti ini dia akan makan lebih banyak.


Bayi ibu mulai senang bermain

Pada tahap ini, bayi ibu mulai senang bermain, dia ingin tau segalanya, untuk itu dia akan lebih suka bergerak ke sana kemari dengan pantatnya, dan terkadang dia bergerak mundur. Ubahlah suasana rumah kita menjadi tempat yang menyenangkan untuk bermain, setiap rintangan yang ada kita kasih bantal dan bayi kita akan bisa merangkak atau berguling-guling untuk memperkuat ototnya. Otot kaki bayi ibu semakin kuat, dia akan berusaha menendang-nendang dan melompat-lompat di pangkuan ibu. Perkembangan otak dan kemampuan motoriknya membantu mengontrol pergerakan bahu,dada,leher dan punggungnya, sehingga ibu bisa menahan tubuhnya dalam saat posisi ia akan merangkak. Tubuh bayi ibu sudah cukup kuat untuk duduk tanpa bantuan, jadi saat makan lebih baik bayi ibu didudukkan di kursi makan.


Kesadaran dan Koordinasi Bayi mulai berkembang

Bayi ibu mulai menjatuhkan benda-benda ke ruangan, dia akan belajar melepaskan benda dari tangan dan menikmati segala ketrampilan yang diperolehnya. Pada masa ini bayi ibu akan merasa takut jika dia di tinggalkan walau hanya ditinggalkan sebentar saja. Untuk itu lakukan rutinitas rutin untuk mengurangi rasa takutnya, misalnya dengan bermain "ci luk ba", coba sembunyikan salah satu mainan kesukaannya dan kemudian cobalah suruh bayi ibu mencarinya. 

Bayi ibu akan mengoceh dan mulai mengeluarkan Kata-kata

Pada tahap ini bayi ibu akan mengoceh dan mulai mengeluarkan kata-kata yang sering dia dengar: mama, dada,jangan, tidak dan sebagainya. Dia mulai mengenal namanya sendiri dan menengok jika kita memanggil namanya. Dia akan bergumam mengulangi kata-kata yang dia sudah kuasai.

Bayi ibu mulai ingin belajar

Berikan kepada bayi ibu buku bacaannya, dengan membalik-balikkan halamannya. Berikan buku tentang hewan, dan terangkan kepadanya ciri-ciri hewan tersebut, suaranya, dan lain-lain buat dia menjadi menarik. Juga buku tentang tanaman kita terangkan tentang bunga, pohon pepaya dan jenis pohon lainnya, terangkan ciri-cirinya buat semenarik mungkin. Membuka pintu dan menutup pintu, melihat keluar jendela, ibu jelaskan semua yang ibu lihat kepada bayi ibu.

TAHAP PERKEMBANGAN BAYI BERUMUR 4-6 BULAN

Bayi Akan Lebih Sering Bergerak

Bayi ibu sekarang akan bisa duduk dan berguling ini karena dia sudah lebih bisa mengendalikan tubuh bagian atasnya. Otot-otot di bahu,leher dan dadanya akan semakin berkembang. Bayi ibu akan semakin aktif bergerak sehingga ibu akan kerepotan untuk mengganti popok/ celananya, untuk itu kita ajak dia bicara ketika mengganti popok/ celananya/ atau kita kasih mainan baru supaya dia tertarik. Beri dia mainan agak jauh dari bayi kemudian kita tengkurapkan bayi, ajari dia untuk mengambil mainannya, ini akan memberinya keaktifan bergerak semakin baik.

Bayi Hampir Bisa Duduk.

Bayi ibu mulai semakin besar, dia sekarang memasuki masa perkembangan baru yang menyenangkan, bayi ibu akan mulai belajar berguling-guling ke kanan dan kekiri, dia juga akan mampu menggunakan kedua tanggannya untuk menahan tubuhnya apabila dibaringkan secara tertelungkup, bayi ibu akan mulai belajar merangkak. 
Tubuh bagian atas, leher, lengan bayi ibu akan semakin kuat, sehingga tidak lama lagi dia akan dapat duduk tanpa bantuan.

Makanan Tambahan Pada Bayi Ibu

Makanan tambahan pada bayi ibu dapat diberikan pada tahap ini, akan tetapi lebih baik jika sudah lebih dari 6 bulan, karena ASI merupakan hal yang terpenting dari bayi ibu untuk diberikan pada tahap ini. ASI adalah sumber nutrisi yang paling lengkap. Untuk itu berikanlah ASI pada tahap ini selama susu ASI ibu masih lancar dan mencukupi kebutuhan bayi ibu, apabila tidak dapat ibu berikan tambahan susu formula yang cocok untuk bayi ibu, walau tidak disarankan, karena ASI lebih baik dari susu yang lain jika tahap ini yaitu 4-6 bulan.

Kemampuan Mencengkram dan Penglihatan yang lebih baik

Pada masa ini bayi ibu akan dapat menggerakkan tangannya lebih baik dan mengontrol jari tangannya. Benda yang dia lihat akan dia pegang dan goncang-goncang dengan tangannya. Dia mulai mempelajari bentuk dan ukuran benda yang dipegangnya dan mulai meraih dan memegang benda yang disukainya, tidak jarang jika dia sedang senang dengan bendanya kemudian kita ambil dia akan menangis. Penglihatan yang lebih baik pada tahap ini membuat dia dapat meraih dan memegang benda dengan ukuran yang kecil. Dia akan melihat dengan lebih jauh dan fokus, sehingga dunia terlihat lebih menyenangkan dan berwarna warni.

Bayi Mulai Belajar Banyak Hal

Rutinitas yang ibu lakukan bersama bayi ibu akan membuat dia belajar banyak hal. Meskipun dia belum bisa menjawab, teruslah untuk diajak bicara dan berikan senyuman untuk melatih kemampuan bicaranya. Mainan gemerincing, akan membuat dia senang dan beguna untuk menguatkan otot tangan dan jarinya, suara-suara baru yang menyenangkan akan menghiburnya, cobalah ibu tirukan suara anjing, kucing, kodok dan lain-lain, bayi ibu pasti akan tersenyum dan senang. 
Saat mandi berikan dia mainan yang membuat dia mendengar suara gemericik air, atau gunakan tangan kita untuk memperlihatkan gemericik air itu.

Mencari Sumber Suara

Usia 4 – 6 bulan adalah tahap dimana bayi akan mengenali suaranya sendiri, suara baru yang dikeluarkan ketika dia bercloteh, membuat suara itu memberikan kesenangannya sendiri. Bayi ibu belum dapat menyebut kata ma atau pa, juga belum bisa diajak berkomunikasi dengan baik, tapi ibu harus terus mengajaknya berbicara supaya perkembangan kemampuan berbicaranya semakin baik. Suara ketawa mungkin merupakan suara yang pertama kali dikenalinya, coba bermain kelitikan dengan bayi ibu dan buat dia ketawa. 





TAHAP PERKEMBANGAN BAYI BERUMUR 3 BULAN




Bayi Mampu Menegakkan Kepalanya

Pada usia 3 bulan, bayi ibu sudah dapat menegakkan kepalanya sejajar dengan tubuhnya dan tangannya digunakan sebagai penopang. Dia sudah dapat mengangkat dan menggerakkan otot tangan dan kakinya untuk meraih serta mengenggam benda-benda kecil yang ibu berikan kepadanya.

Berkomunikasi

Pada tahap ini ibu akan mendengar suara "menggumam", biasanya dimulai dari huruf seperti p,b,dan m yang dapat dilafalkan dengan bibir. Kata-kata pertama yang diucapkan pertama kali oleh bayi ibu adalah " MAMA dan PAPA". Komunikasi pada tahap ini tidak berupa tangisan saja tapi sudah mulai memberikan reaksi yang berbeda . Ketika melihat ibu tertawa maka seluruh tubuhnya akan merasakan lewat gerakan menendang. Jika bayi ibu lapar dia akan merengek bukan menangis lagi, dia sanggup untuk menunggu bahkan beberapa menit, hal ini merupakan tingkat pertumbuhan yang cuku penting yang memperlihatkan tingkat pengertian dan kepercayaannya.



Inderanya Berkembang

Panca inderanya yang berkembang membuat dia ingin mengetahui segala macam hal, suara yang dikenalnya membuat dia merasa nyaman, suara yang keras membuat bayi ibu menangis karena terkejut.
Penglihatan bayi ibu pada tahap ini dapat mengikuti benda dengan lingkaran penuh 180 derajat. Ikatan batin bayi dan ibu terbentuk melalui tatapan mata.
Seringlah ibu menatap mata bayi ibu, supaya dia dapat mengenali wajah ibu, orang yang paling dekat dengannya, tataplah matanya sesering mungkin, terutama pada saat menyusui.

Pendengaran . Telinga merupakan salah satu dari ‘pintu masuk’ informasi atau data ke dalam otak si kecil. Dengarkanlah suara dan kata-kata lembut bernada positif agar menjadi sebuah masukan data yang baik bagi otak si kecil.

Peraba. Perkembangan indera peraba si kecil pun makin berkembang. Sentuhlah ujung jari tangan atau kakinya dan ia akan merasa kegelian. 

Penciuman. Penciuman pada bayi membantu bayi dalam mengenali kedua orang tuanya, terutama ibunya melalui kegiatan menyusui. Bau yang dikenali oleh bayi, akan membuatnya tenang, aman dan tidak rewel.

Pengecap. Pada usia 3 bulan ini, bayi Ibu makin peka alat pengecapnya. Pada awal bayi baru lahir dia sudah dapat tau kalau ASI tidak enak maka dia tidak mau menyusui, pada tahap ini dia akan melepas puting jika disusui.

Memberi Susu ASI pada Bayi 

Lonjakan pertumbuhan bayi pada tahap ini sangat cepat, sehingga bayi ibu akan tampak jauh lebih cepat lapar pada tahap ini, tapi jangan terburu-buru memberikan susu formula atau menyapihnya. Karena ASI merupakan susu yang memberikan semua zat gizi yang diperlukan oleh anak sampai dia berusia 6 bulan. Setelah 6 bulan barulah kita berikan makanan pendamping untuk memenuhi kebutuhan makannya yang semakin kuat. 

Rangsang Otak dan Tubuh Bayi

Pada tahap ini otaknya sudah mengalami pematangan yang perlu ditunjang dengan pemenuhan zat-zat gizi yang tepat dan dan aneka rangsangan harus diberikan pada tubuhnya.
Untuk melatih koordinasi antara tangan dan mata bayi ibu, berikan mainan berwarna terang gemerincing atau bunyi bel yang akan merangsang dia meraih dan menyentuh benda bergerak itu.
Pada usia 3 bulan otot-otot tubuhnya makin menguat, rangsangan yang diberikan akan membuat bayi bergerak dalam menyempurnakan kordinasi fisiknya, seperti tangan dan matanya.